K-MAKI,” Pernyataan Kapolda Sumsel Menyejukkan Terkait Illegal Mining

Palembang//Linksumsel-Pernyataan Kepala Kepolisian Kapolda Daerah (Kapolda) Sumatera Selatan Irjen Pol. Albertus Rachmad Wibowo tidak ada toleransi untuk pertambangan ilegal (illegal Mining) sangat menyejukkan. Pernyataan ini disampaikan dalam kegiatan Commander Wish kepada seluruh jajaran personel kepolisian di 17 Mapolda Palembang Selasa kemarin.

“Perhatikan, instruksinya jelas, saya nyatakan tidak ada toleransi dalam upaya penegakan hukum terhadap pelaku illegal logging, drilling, mining. Termasuk penyelundupan benih benur lobster,” kata Albertus.

Dalam kesempatan itu, Albertus juga menyampaikan beberapa instruksi Kapolri Jendral Polisi Listyo Sigit Prabowo yang wajib ditaati oleh seluruh jajarannya.

Instruksi itu antara lain, seluruh anggota yang berdinas di Polda Sumsel, Polres dan jajaran diimbau untuk hidup sederhana, berhati-hati dalam bertugas, menaati standar operasional prosedur (SOP) penindakan hukum di lapangan, tidak membuat pelanggaran kedisiplinan, atau bahkan justru terlibat tindak pidana.

Menanggapi pernyataan Kapolda Sumsel itu Komunitas Masyarakat Anti Korupsi Indonesia (K MAKI) menyatakan, “Kami sangat mendukung karena selama ini belum ada tindakan yang betul – betul tegas memberantas illegal Mining dan terkesan cuma retorika saja”, ucap Deputy K MAKI Feri Kurniawan.

“Banyak sekali Illegal Mining, illegal drilling dan perampasan tanah oleh para mafia yang didukung oknum aparat”, papar Feri Kurniawan lebih lanjut.

“Pajak yang tak tertagih karena illegal – illegal ini mencapai ratusan milyar dan kerusakan lingkungan menjadi potensi bencana alam”, ujar Feri Kurniawan.

“Semoga apa yang dinyatakan Kapolda Sumsel betul – betul di realisasikan oleh jajaran di bawah komando Pak Kapolda”, pungkas Feri Kurniawan.

Baca juga:  Audit BPKP Sumsel di Pertanyakan Sarimuda, K MAKI: Pendampingan Bukan Audit

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *