Kerap Antri Dan Alat Pengisian BBM Hanya 1, Aktivis Muara Enim Soroti SPBU Talang Jawa

Muara Enim//Linksumsel-Kerap terjadi antrian panjang saat warga membeli BBM di SPBU 2431343 Talang Jawa Muara Enim tersebut, membuat warga mengeluh. Ditambah lagi terungkap adanya sarana SPBU seperti alat pengisian BBM yang sepertinya tidak terawat tersebut, tentunya membuat kecurigaan dari para konsumen, apakah alat pengisian SPBU tersebut benar-benar rusak atau memang sengaja dilepas.

Demikian diungkapkan Donny Arianto, salah satu aktivis Muara Enim yang mengalami antrian panjang bersama masyarakat di SPBU Talang Jawa Muara Enim tersebut, yang juga menyoroti kinerja SPBU Talang Jawa Muara Enim, karena dinilai tidak profesional dalam melayani konsumennya selama ini.

“Ya, saya kecewa sekali dengan pihak SPBU Talang Jawa Muara Enim ini, sudah lama antri serta terpantau alat pengisian BBM hanya satu, mestinya melayani konsumen dari pihak SPBU tersebut sarananya lebih memadai dong,”ungkap Donny (17/02/2025).

Dikatakan Donny, bahwa antrian panjang yang mengular serta tidak lengkapnya sarana pengisian BBM di SPBU Talang Jawa Muara Enim tersebut, kita tentunya merasa kasihan dengan masyarakat yang akan cepat -cepat beraktivitas dalam mendapatkan BBM jenis Pertalite tersebut.

“Aneh, kenapa di SPBU 2431343 Talang Jawa Muara Enim tersebut kerap antri panjang Padahal dikota-kota lain tidak separah dalam mengantri mendapatkan BBM Pertalite tersebut,”cetus aktivis Muara Enim Donny Arianto.

Donny menambahkan, bahwa melalui sorotan serta kritikan dari kami yang mewakili masyarakat Muara Enim tersebut, meminta dan mendesak dinas terkait untuk segera melakukan penertiban maupun pemantauan karena ini menyangkut serta mewakili masyarakat Muara Enim dalam hal kenyamanan dari pelayanan SPBU tersebut,”tambah Donny.

Sementara media ini belum mendapatkan konfirmasi lanjutan dari pihak manajemen SPBU tersebut, namun berdasarkan pantauan, bahwa setiap harinya SPBU tersebut kerap mendapatkan antrian panjang dari para konsumen tersebut. (J.red).

Baca juga:  Apakah Bank BSB Masuk Kategori BUMD Sumsel, K MAKI: Mungkin ya Atau Mungkin Tidak

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *