Link Sumsel Sumber Informasi Independen
PALI//Linksumsel-Memenuhi panggilan DPRD Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) terkait adanya laporan masyarakat perihal rekrutmen tenaga kerja lokal yang selama ini tidak dilibatkan oleh PT Energi Prima Indonesia (PT EPI) serta terkait adanya insiden kecelakaan lalulintas yang dialami oleh mobil rombongan pengantin rute Karang Agung – Prambatan Abab Pali, atas adanya aktivitas armada mobil batu bara PT EPI yang beroperasi dikawasan jalan Desa tersebut, terpantau dalam pertemuan di kantor DPRD Pali, pihak Management PT EPI hanya menghadirkan utusan sekelas jabatan Humas.
Begitupun dari pihak Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Pali, yang juga memenuhi panggilan DPRD Pali tersebut, hanya menghadirkan kabid bukan Kepala Dinas.
Dalam rapat serta pertemuan terkait pemanggilan PT EPI tersebut, langsung dipimpin oleh Wakil Ketua II DPRD Kabupaten Pali Firdaus Hasbulah,SH,MH, serta dihadiri para anggota DPRD Pali, Pada Senin (28/04/2025) pukul 11:00 WIB.
” Meminta untuk dijadwalkan kembali pemanggilan pimpinan PT EPI dan Kadishub Pali Karena hari ini tidak menemukan titik terang terkait kesimpulan persoalan rekrutmen tenaga kerja lokal dan terkait operasional armada mobil batu bara PT EPI, menyusul adanya insiden Laka mobil bus rombongan pengantin saat itu,” ungkap Wakil Ketua DPRD Pali Firdaus Hasbulah,.S.,H M,.H, (28/04/2025).
Dikatakannya, bahwa sangat di sayangkan para pimpinan PT EPI tidak hadir yang hanya diutus seorang Humas perusahaan saja, begitupun Dishub Pali mengutus perwakilan yang kesemuanya tidak bisa memberikan kesimpulan maupun penegasan atas adanya perihal yang dimaksud.
“Kita ketahui bahwa rekrutmen tenaga kerja lokal menjadi kewajiban perusahaan diwilayah Ring 1 Jadi perusahaan harus mengkharyakan warga lokal bekerja dan bukan orang dari luar sana,”tegas Firdaus Hasbulah.
Belum lagi, tambah Firdaus, bahwa operasional armada truk batu bara oleh PT EPI tersebut, juga menjadi warning maupun catatan bagi DPRD Pali apakah melanggar aturan perhubungan atau tidak melintasi jalan Provinsi rute desa kawasan Kecamatan Abab Kabupaten Pali tersebut.
‘Kita minta dijadwalkan kepada pihak Perusahaan agar kami dapat bertemu dngan Pimpinan PT EPI Karena pada hari ini tidak ada keputusan ,” tukas Waka ketua II DPRD Pali.
Sementara itu Mursan Anggota DPRD PALI Fraksi Partai Nasdem Mengungkapkan, bahwa kami berharap kejadian serupa tidak terulang lagi yang beruntungnya saat kejadian mobil rombongan pengantin yang berpapasan dengan armada batu bara tidak terdapat korban jiwa, namun, semua ini kita tegaskan kepada PT EPI agar segera mematuhi aturan yang telah ditetapkan,dan juga pihak Dishub Pali untuk berani tegas dalam menegakan peraturan “Kita kecewa pihak PT EPI dan Dishub hanya dihadirkan utusan Humas saja, dan pertemuan akan kita jadwalkan kembali dengan agenda penegasan dari DPRD Pali ,” tegas anggota DPRD Mursan (28/04/2025).
Sementara itu, tampak hadir dalam pemanggilan serta pertemuan di kantor DPRD Pali tersebut, Dinas Tanaga Kerja Kabupaten PALI, para unsur pejabat lainnya serta insan Pers .
Sementara diketahui sebelumya, bahwa
Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) Provinsi Sumsel, resmi melayangkan surat kepada PT Energi Prima Indonesia (EPI) tertanggal undangan pemanggilan pada 21 April 2025.
Layangan surat yang ditujukan langsung oleh pimpinan PT EPI tersebut, dengan Nomor :005/212/DPRD/IV/2025. Sifat : Penting ,Lampiran – Perihal : Undangan Pemangilan hari Senin Tanggal 28 April 2025 Pukul 11:00 WIB, Bertempat dikantor DPRD Pali .
Sementara diketahui, bahwa surat pemanggilan untuk pimpinan PT EPI tersebut, langsung ditandatangani dan dicap basah oleh Ketua DPRD Pali H Ubaidilah, SH. Sementara itu, terungkap dalam isi surat pemanggilan dari DPRD Pali kepada PT EPI tersebut, menyusul adanya laporan dari masyarakat terkait kegiatan Rekrutmen Tenaga Kerja Serta kegiatan Operasional/Aktivitas Lalulintas kendaraan batu bara yang dilakukan PT EPI tersebut, menyusul adanya insiden kecelakaan mobil bus rombongan pengantin rute Karang Agung-Prambatan. (J.red).
