Muara Enim//Linksumsel-Team Rajawali Satreskrim Polres Muara Enim akhirnya berhasil meringkus para pelaku pengeroyokan dan penusukan seorang sopir truk yang tengah beristirahat dikawasan eks terminal Regional Kota Muara Enim beberapa waktu lalu oleh sekelompok anak jalanan (anak funk red).
Salah satu pelaku yang ditangkap tersebut, saat tengah berada dikawasan pasar inpres Kota Muara Enim, sementara menyusul satu lagi pelaku yang berhasil ditangkap saat tengah nongkrong dikawasan Tugu Pahlawan jalan Jenderal Sudirman Kelurahan Pasar II Muara Enim (15/07).
Kapolres Muara Enim AKBP Jhoni Eka Putra, SIK, melalui Kasatreskrim Polres Muara Enim AKP Yogie Sugama Hasyim,S.T.K,SIK, membenarkan telah mengamankan pelaku pengeroyokan dan penusukan terhadap salah satu sopir truk yang tengah beristirahat atas nama Adi Harianto (38) warga Desa Bayau Kecamatan Pendopo Kabupaten Empat Lawang, yang mana korban mengalami 2 luka tusukan dibagian belakang, 1 luka tusukan dibagian lengan kanan, 1 luka tusuk bagian perut korban dan luka gores di bagian lutut sebelah kiri dan kanan, yang saat itu Korban dilarikan ke Rumah Sakit (RS) Rabain Muara Enim,” terang AKP Yogie Sugama Hasyim (18/07).
Dikatakan Yogie, bahwa peristiwa pengeroyokan terhadap korban tersebut, terjadi pada Minggu pukul 18:30;Wib, (13/07/2025) dengan TKP di Terminal Regional Kelurahan Pasar III Muara Enim,yang atas kejadian tersebut telah kita lakukan olah TKP serta meminta keterangan para saksi dan korban,dan kemudian dilakukan serangkaian penyelidikan serta memerintahkan Kanit I Satreskrim Ipda Muhamad Yusuf Aprian besama Team Rajawali Satreskrim, yang alhasil pelaku dapat kita amankan tanpa adanya perlawanan, ungkap Kasat Reskrim AKP Yogie Sugama Hasyim (18/07).
Sementara diketahui kedua palaku yang berhasil diamankan tersebut, yakni atas nama Rudi Santoso (22) julukan anak Funk tersebut, beralamat didusun I Desa Karang Raja Kecamatan Prabumulih Timur Kota Prabumulih.Sedanglan satu pelaku lagi julukan anak Funk yang diamankan atas nama Fajrian Tabi Muhamad (27) tercatat sebagai warga Perum Taman Permata Kepur Desa Kepur Kecamatan Muara Enim.
” Motiv pelaku yang melakukan pengeroyokan korban tersebut dengan kondisi mabuk, karena tidak terima ditegur korban, sehingga diduga terdapat 5 orang anak funk melakukan pengeroyokan terhadap korban.
“Kini kedua pelaku telah kita amankan berikut barang buktinya,dan tengah memburu para pelaku lainnya,” tutup Kasat Reskrim Polres Muara Enim AKP Yogie Sugama Hasyim (18/07).(j.red).