PALI//Linkumsel-Belum Genap 2 (dua) Tahun, jalan lingkungan di Dusun 6 Desa Karang Agung, Kecamatan Abab Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) bikin geleng kepala. Pasalnya, bahwa jalan lingkungan yang baru dibangun dengan menggunakan dana APBD PALI Tahun anggaran 2023 kini sudah hancur dan rusak parah di sejumlah titik.
Pantauan media di lapangan, pada Jum’at (19/9) menunjukkan, bahwa badan jalan dengan lebar sekitar 3 (tiga) meter dan panjang kurang lebih 100 meter itu tampak pecah dan hancur, dan sebagian bahkan sudah ambles. Padahal, jalan tersebut baru selesai dikerjakan kurang dari dua tahun lalu.
Salah seorang warga setempat mengungkapkan kekecewaannya.
“Jalan ini dibangun tahun anggaran 2023. Baru sebentar dipakai, sekarang sudah rusak parah. Kami heran, apakah memang seperti ini kualitas pembangunannya?” ujar warga yang enggan disebutkan namanya saat ditemui di lokasi, Jumat (19/9/2025).
Kondisi ini memantik keprihatinan dari aktivis pemerhati pembangunan di Kabupaten PALI, Aldi Taher yang mengaku sangat miris melihat kondisi tersebut.
“Saya miris, bahwa melihat kondisi jalan yang belum genap setahun sudah hancur. Ini jelas ada yang tidak beres dalam proses pembangunannya,” ungkap Aldi Taher.
Ia mendesak, agar pemerintah daerah dan aparat penegak hukum bersikap tegas terhadap pihak pelaksana proyek yang diduga tidak sesuai spesifikasi teknis dan nakal serta hanya mencari keuntungan tanpa mengikuti spesifikasi teknis.
“Harus ada ketegasan dari pihak terkait. Kalau dibiarkan, masyarakat terus dirugikan. Kami mendorong aparat penegak hukum mengusut tuntas agar kejadian seperti ini tidak terulang, apalagi ini menggunakan uang rakyat,”desak.Aldi Taher .
Sementara hingga berita ini diturunkan, pihak dinas terkait dan pelaksana belum terkonfirmasi. (J/red)