Link Sumsel Sumber Informasi Independen
Sumsel//Linksumsel-Provinsi Bangka Belitung dengan potensi tambang timah, logam tanah jarang (LTJ) dan Bauksit harusnya menjadi daerah yang sangat makmur di NKRI. Namun nyatanya hanya segelintir orang yg menjadi makmur dengan hasil tambang di perut bumi Bangka Belitung.
Maraknya tambang ilegal yang di cukongi para mafia tambang dan mafia tanah menyebabkan kerugian besar masyarakat Bangka Belitung. Patut diduga triliunan rupiah mengalir ke kantong Pengusaha yang menjadi cukong mafia tanah dan mafia tambang.
Komunitas Masyarakat Anti Korupsi Indonesia (K MAKI) dalam siaran persnya menyatakan, “disayangkan bila Pemerintah Daerah tidak berupaya memberantas mafia tambang dan mafia tanah yang telah merenggut harkat hidup masyarakat Babel”, ujar Deputy K MAKI Feri Kurniawan.
“Jangan pilih pemimpin yang telah gagal mensejahterakan rakyatnya dan biarkan tanah Babel di renggut oleh mafia tanah dan di rusak oleh mafia tambang”, kata Feri Kurniawan.
“Harus ada perubahan tipe kepemimpinan di 2024 dengan yang perduli dengan kesejahteraan rakyat dan peduli dengan tanah ulayat Babel”, jelas Feri Kurniawan.
“Kalau tidak ada yang peduli sebelumnya maka pilihlah pemimpin yang baru dan memang peduli dg kesejahteraan masyarakat”, ujar Feri Kurniawan.
“Untuk apa memilih yang dahulu kalau hanya di kadali cukong dan memikirkan kantong kolega serta kroninya saja”, ucap Feri Kurniawan.
“Masih banyak yang peduli dan berniat baik jadi untuk apa yang dahulu kalau yang baru lebih baik”, pungkas Feri Kurniawan.
