Link Sumsel Sumber Informasi Independen
Sumsel//Linksumsel-Siswa SMK yang ingin magang di PT Pusri pastinya akan kecewa karena akan di tolak mentah – mentah oleh Diklat PT Pusri. Seakan PT Pusri melecehkan dunia pendidikan Sumsel dengan ucapan “kami tidak menerima siswa magang”, kata staff Diklat Pusri.
“PT Pusri saat dalam penyidikan Kejaksaan Tinggi Sumsel terkait dugaan mega korupsi penjualan ekspor pupuk dan berdampak naiknya harga pupuk subsidi sebaiknya peduli dengan dunia pendidikan Sumsel khususnya kota Palembang”, papar Deputy K MAKI Feri Kurniawan.
“Dan juga harus di ingat PT Pusri berpotensi berbahaya untuk dunia pendidikan karena tumpukan Amonium Nitrat sebagai campuran bahan peledak (high eksplosif) mempunyai potensi meledak seperti yang terjadi di Libanon”, jelas Feri Kurniawan.
“Magang di PT Pusri menjadi harapan semua siswa seSumsel dan sekaligus menimba ilmu pengetahuan namun PT Pusri terkesan tidak perduli dengan dunia pendidikan”, ujar Feri Kurniawan.
“Padahal potensi kerugian negara dari dugaan korupsi ekspor pupuk yang mungkin trilyunan rupiah karena diduga sudah bertahun – tahun terjadi bila di subsidikan ke dunia pendidikan sangat berdampak”, ulas Feri Kurniawan.
“Potensi kerugian negara seandainya di bangunkan unit sekolah mungkin ratusan unit ruang kelas dan bahkan mungkin mendekati ribuan unit ruang kelas”, ungkap Feri Kurniawan.
“Wajar saja kalau masyarakat berharap Pusri angkat kaki dari kota Palembang karena potensi bahaya ledakan yang diduga setara separuh bom atom Hirosima dan kekurang pedulian kepada dunia pendidikan”, pungkas Feri Kurniawan.
