Mess GPEC Blok 11 PLTU Sumsel 1 Rambang Niru di Lahap Sijago Merah

Muara Enim//Linksumsel-Insiden kebakaran terjadi di Mess GPEC Blok 11 PLTU Sumsel 1 Tanjung Menang Rambang Niru Kabupaten Muara Enim pada Rabu (05/07/2023) sekitar pukul 07 :00 WIB.

Insiden kebakaran tersebut terungkap, telah beredar Vidio insiden kebakaran yang disebar warga netizen group What Shap (WA) Info Muara Enim, serta telah dibenarkan oleh Camat Kecamatan Rambang Niru Kabupaten Muara Enim Fredy Febriansyah, ketika media ini mengkonfirmasinya, Rabu (0507/2023).

”ya, telah terjadi kebakaran Rabu (05/07/2023) sekitar pukul 07:00 Wib, dengan TKP di Mess GPEC 11 PLTU Sumsel 1 Desa Tanjung Menang Kecamatan Rambang Niru ,”ungkap Camat Rambang Niru Fredy.(05/07).

Dikatakan, bahwa telah menerima laporan adanya kebakaran tersebut, Tim Damkar langsung ke TKP guna menjinakkan api disalah satu Mess Karyawan GPEC PLTU Sumsel 1, kebakaran diduga akibat Konseleting listrik dan Mess sebanyak 11 Kamar kondisi terbakar serta terdapat korban 1 orang dilarikan ke rumah sakit Pertamina Prabumulih atas nama Muhammad Ali (36) tercatat sebagai warga Pasar Baru Pijoan Tebing Tinggi Kabupaten Tanjung Barat Jambi.

“Korban dikabarkan telah siuman dan selamat akibat menghirup kumpalan asap, yang kini dirawat di rumah sakit Pertamina, kronologi kejadian pada saat karyawan sudah mulai bekerja pada pukul 07:00 WIB, “terang Camat.

Ditambahkan, kini kondisi api telah dapat dipadamkan, dan api bermula dari kamar Mess nomor 05 GPEC PLTU Sumsel 1, yang sekarang telah dipadamkan oleh 2 unit pemadam kebakaran sarta dibantu karyawan lainnya,”tambahnya.

Sementara dalam peristiwa kebakaran tersebut, terungkap dibeberapa Vidio yang beredar dan diunggah warga netizen terdengar jeritan histeris dari beberapa wanita yang tampak merasa ketakutan dalam insiden terbakarnya Mess Blok 11 GPEC PLTU Sumsel 1 tersebut. (jf)

Baca juga:  Team Srigala Polsek Penukal Abab Amankan Terduga Pencuri Handphone

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *