Begini Kronologis Bus Tergelincir Dekat Curup Embun, Nasib Sopir dan Wisatawan Sudah Dirawat di Rumah Sakit

Pagaralam//Linksumsel-Insiden kecelakaan lalulintas Bus Wisata di kawasan wisata Gunung Dempo dikabarkan penumpang luka luka.

Demikian juga sang sopir, mengalami luka serius dibagian tangan, karena patah. Anggota Unit Laka Satlantas Polres Pagar Alam mendapat laporan langsung ke lokasi kejadian.

Dan melakukan okah TKP. Kondisi bus masih terguling. Tidak hanya itu, beberapa bagian badan bus terlihat rusak parah.

Diantarabta, bagian kaca kaca banyak pecah. Demikian juga bagain dalam bus terlihat berantakan dan kusi penumpang terlihat rusak dan terlepas akibat peristiwa lakalantas tersebut.
Informasi yang dihimpun linksumsel, Bus wisata bernopol B 7855 PDA melaju dari atas.

Kondisi medan jalan memang curam. Di lokasi bus setelah melewati turunan dan hendak menanjak tiba tiba terpundur.
Akibatnya, berjalan mundur. Diduga sang sopir hilang kendali akibatnya tergelincir ke luar badan jalan. Lalu terperosok ke jurang.

Lokasi persis insiden kecelakaaan bus tak jauh dari air terjun Curup Embun. Kelurahan Dempo Makmur, Kecamatan Pagar Alam Utara, pada Minggu siang (25/6/2023).

Dikabarkan berisikan belasan wisatawan yang sedang berwisata mengunjungi objek wisata tak jauh dari lokasi kecelakaan.

Info sementara, seluruh penumpang dikakarkan dilarikan ke rumah sakit.
“Kita sudah ke lokasi, jumlah penumpang masih kita data,” ucap Kasat Lantas AKP Teguh Hidayat melalui anggota Unit Laka Briptu Yudi dilokasi kejadian.

Sang sopir bus juga dilarikan ke rumah sakit. “Supirnya sudah dirumah sakit, karena mengalami luka bagian tangan karena patah,” imbuh dia.

Sementara insiden lakalantas tersebut, diduga bus terpundur. Karena medan jalan di lokasi merupakan tanjakan terjal.
Hingga akhirnya bus tergelincir dan terguling ditebingan terjal yang ada di sisi jalan. (Pik)

Baca juga:  Korban Banjir di Danau Rata Sungai Rotan Dapat Bantuan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *