Gunakan ADD TA 2024 Karta Dewa PALI Bangun Gapura 120 Juta??

‎PALI//Linksumsel-Proyek pembangunan gapura di Desa Karta Dewa, Kecamatan Talang Ubi, Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI), mendadak menjadi sorotan tajam dari berbagai kalangan aktivis dan penggiat kontrol sosial. Pasalnya, pembangunan yang bersumber dari Alokasi Dana Desa (ADD) Tahun Anggaran 2024 ini baru dikerjakan pada pertengahan 2025.

‎Berikut papan informasi kegiatan yang terpampang di lokasi menyebutkan:

‎Nama Kegiatan: Pembangunan Gapura.
‎Lokasi: Dusun 2, Desa Karta Dewa.
‎Volume: 3 Unit.
‎Jumlah Dana: Rp120.000.000 (termasuk PPN dan PPh) ‎Sumber Dana: Alokasi Dana Desa T.A 2024.
‎Pelaksana: TPKD
‎Pola Kegiatan: Swakelola.

‎Namun, fakta dilapangan menyatakan saat tim investigasi menyambangi lokasi pada Senin 21/7/2025, bahwa pekerjaan baru dimulai di tahun anggaran 2025 /berjalan, ini memicu pertanyaan besar. Ke mana perginya alokasi dana desa yang seharusnya digunakan pada tahun anggaran sebelumnya? Yaitu di TA 2024.

‎Aldi Taher, seorang aktivis pemerhati pembangunan Kabupaten PALI, angkat bicara tegas:
‎”Ini bukan hanya soal gapura yang menelan anggaran Rp 120 juta, Tapi ini soal transparansi dan tanggung jawab anggaran publik. Tahun Anggaran 2024 sudah lewat. Kenapa pekerjaan baru dilakukan 2025? Ini patut didalami, jangan-jangan ada yang ditutup-tutupi,” tegasnya. (21/7)

‎Bagi publik jelas mempertanyakan kejelasan dan efektivitas pengelolaan Alokasi dana desa tersebut, Keterlambatan ini dianggap mencederai semangat pembangunan yang cepat, tepat sasaran, dan transparan. tambahnya.

‎Pertanyaan utama yang kini menggantung di publik:
‎”Apakah ada unsur kelalaian, ketidaksiapan, atau bahkan penyalahgunaan dalam pengelolaan ADD 2024 di Desa Karta Dewa, cetus Aldi.

‎Tak sampai disitu ia meminta dan
‎mendesak agar pihak Inspektorat dan Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) PALI, serta APH Agar segera melakukan audit secarah menyeluruh atas penggunaan anggaran DD / ADD, mulai dari tahun anggaran 2023 hingga 2025.pungkas Aldi.

‎Hingga berita ini diterbitkan Kepala desa Karta Dewa, dan Dinas PMD belum terkonfirmasi. (Red/TIM)

Baca juga:  Warga Padati Peresmian Posko Relawan Devi-Ferdinand di Desa Prambatan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!