Jalan Desa Rusak Parah Akibat Aktivitas Perusahaan, Kades Aur Duri Rambang Niru Perintahkan Jalan Ditutup Total

Muara Enim//Linksumsel-Kepala Desa (Kades) Aur Duri Kecamatan Rambang Niru Kabupaten Muara Enim tampak berang dan kesal.

Pasalnya, hingga kini jalan diwilayah Desanya mengalami rusak parah akibat adanya aktivitas mobil perusahaan milik PT MHP yang selama ini menggunakan jalan tersebut, namun hingga kini tidak terdapat niat ingin memperbaiki jalan yang rusak parah tersebut.
Demikian ditegaskan Kepala Desa (Kades) Aur Duri Muslim yang juga menegaskan melalui unggahan di akun Facebook nya pada Sabtu (15/03/2025).

Berikut kalimat unggahan melalui akun Facebooknya yang dilontarkan oleh Kades Aur Duri tersebut.” Saya perintahkan agar seluruh jalan desa yang dilewati perusahan MHP agar ditutup total ,”tegas Muslim.

Ditambahkannya Muslim, bahwa kendaraan perusahaan jangan disuruh melintas didalam Aur Duri “Saya Kepala Desa Aur Duri bertanggung jawab, Tutup seluruh jalan desa,tutup untuk akses MHP ..Itu jalan desa digunakan perusahaan tapi tidak mau merawat jalan Portal jangan suruh lewat aku siap didepan,”tegas Muslim lagi.

Sementara dalam unggahannya tersebut, Kades Aur Duri Muslim, juga mengunggah dua foto jalan dengan kondisi jalan rusak, becek dan berlumpur tersebut.

Ditempat terpisah saat dikonfirmasi media ini, Kepala Desa Aur Duri Muslim membenarkan atas unggahan tersebut, bahwa masyarakat dan kades akan menutup jalan desa untuk akses perusahaan MHP dengan dasar :
1. Jalan desa yang di lewati dan di gunakan MHP sekarang kondisi babak belur anak sekolah susah melintas
2. Usulan pembukaan jalan akses ke perkebunan masyarakat sudah di survey empat bulan lalu sampai hari ini tak kunjung terealisasi
3. MHP tak memberi bantuan isra mi’raj desa Aur Duri padahal lahan desa Aur Duri di pakai HTI mhp 4000 hektar
4. Jalan yg rusak dari talang matlaini talang kadir talang teguh sampai banding ayu ( dusun 2 dan. 3 )
5. Tak ada nya bantuan CSR berupa bangunan fisik yg di usul kan dari tahun 2022 jalan setapak 1000 meter sampai sekarang tak ada tanggapan
6. Kegiatan pemortalan jalan desa akan di laksanakan pada hari Rabu 19 Maret ( surat akan kami sampaikan ke Polsek hari Senin 17/03/2025 nanti,” ungkap Kades Muslim, pada Minggu (16/03/2025).

Baca juga:  Melalui Jum'at Curhat, Polsek Talang Ubi Sambangi Warga Talang Bulang

Kepala desa Aur Duri Muslim menambahkan, bahwa bersama masyarakat akan memortal akses jalan desa yang di lewati perusahaan PT MHP,
Karena jalan desa yang di gunakan MHP untuk jalan akses perusahaan melintas yang juga di lewati anak-anak sekolah rusak parah namun tak di gubris oleh perusahaan yang tiap hari lewat di jalan tersebut.

” Jalan rusak parah tersebut berada di dusun 2 Talang Matlaini sampai dusun 3 simpang Talang Teguh dan Banding Ayu Itu jalan desa yang juga di lewati oleh angkutan kayu MHP dan kendaraan operasional PT MHP mobil perusahaan dobel gardan seenaknya saja mereka melintas tak ada halangan,”tambahnya.

“Mobil dan motor masyarakat susah melintas, apa lagi angkutan kayu begitu melintas di siapkan alat berat untuk membantu mobil kayu yang terbenam, tidak ada kendala bagi perusahaan, tapi masyarakat yang akan melintas jalan tersebut sudah sangat sulit, karena jalan tersebut akses masyarakat ke kebun, anak-anak ke sekolah sangat terganggu, bahkan sering tak jadi sekolah karena motor terbalik melintas di jalan tersebut,dan pakaian sekolah jadi becek dan lumpur semua,”tambah Kades lagi.

Kades Aur Duri menegaskan, bahwa
jalan desa bukan jalan perusahaan,dan perusahaan numpang di jalan desa, kalau numpang harusnya merawat jalan tersebut, lihatlah dengan mata kepala itu jalan sudah patah, namun pihak PT MHP setiap hari melintas, seakan-akan tak tau jalan rusak. Perusahaan MHP tidak ada 1 meter pun membebaskan tanah masyarakat.

“Artinya mereka numpang di jalan desa, tapi kalau tidak mampu merawat jalan desa, seharusnya tidak lewat lagi di dalam desa Aur Duri, biar saya usul pada dinas PU PR kabupaten Muara Enim dan pak Bupati agar jalan tersebut di lakukan pengecoran pakai dana APBD kabupaten Muara Enim.

Baca juga:  RAPI Peroleh Nomor 4 Teriakan Yel-Yel RAPI Menang Menggema di Muara Enim

Kondisi sekarang kami pemerintah desa menjadi dilema, karena Pemkab.Muara Enim tak mau melakukan cor jalan kalau jalan tersebut di lalui angkutan kayu perusahaan, sementara perusahaan tak mau merawat dan mengecor jalan tersebut,” tukasnya Kades.(J.red).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *