Muara Enim//Linksumsel-Akhirnya warga masyarakat Desa Kepur Kecamatan Muara Enim Kabupaten Muara Enim Provinsi Sumatera Selatan, bakal tersenyum sumringah. Pasalnya, keberadaan jembatan akses bagi masyarakat Desa Kepur yang kini kondisinya sudah mulai rusak tersebut, segera bakal dibangun oleh Pemerintah dalam hal ini dinas terkait yaitu Dinas PUPR Kabupaten Muara Enim.
Bakal dibangunnya jembatan warisan kolonial Belanda didesa Kepur tersebut, tentunya menjadi anugerah tersendiri bagi warga Desa Kepur, yang mana selama ini warga berharap segera dibangun, karena mengingat kondisi jembatan warisan jaman Belanda tersebut, telah banyak mengalami rusak serta telah dimakan usia. Salah satu tokoh pemuda Desa Kepur Indra Gunawan, mengatakan, bahwa keluhan serta harapan masyarakat Desa Kepur selama ini, sudah terjawab, dan kondisi jembatan bakal segera dibangun oleh dinas PUPR Muara Enim melalui Anggaran Belanja Tambahan (ABT) Tahun 2024 ini.
Lanjut Indra, usulan rehab berat jembatan Desa Kepur sudah beberapa kali diusulkan melalui proposal Desa dan BPD serta warga masyarakat, namun, pada akhir tahun 2024 lewat ABT dapat terkabul, karena mengingat kondisi jembatan akses bagi masyarakat berkebun serta aktivitas penunjang Perekonomian masyarakat sangat dibutuhkan.
“Kami para pemuda Kepur siap mengawal akan dibangunnya jembatan Desa Kepur akses bagi masyarakat oleh dinas PUPR Muara Enim “Berharap apa yang telah diusulkan serta menjadi perhatian dari dinas terkait, dapat berjalan sebagaimana mestinya,”ujar Tokoh Pemuda Desa Kepur Indra Gunawan (07/10).
Sementara Kepala Desa (Kades) Desa Kepur Kecamatan Muara Enim Kabupaten Muara Enim Hasminudin, membenarkan telah menerima informasi dari Dinas PUPR Muara Enim atas telah disetujui usulan rehab berat pembangunan jembatan Desa Kepur oleh PUPR Muara Enim, dan segera Team Dinas PUPR Muara Enim segera turun mengecek langsung kondisi jembatan akses bagi masyarakat Desa Kepur dan warga masyarakat lainnya.
“Alhamdulillah usulan melalui proposal rehab berat jembatan Kepur disetujui dengan menggunakan Anggaran Belanja Tambahan (ABT) 2024 ini.
“Jembatan ini seyogyanya dibangun pada tahun lalu, namun, terdapat berbagai pertimbangan, akhirnya disetujui pada ABT Tahun 2024 ini, tentunya warga dapat tersenyum sumringah, karena jembatan ini akses penting bagi petani maupun anak -anak sekolah serta akses penghubung bagi masyarakat lainnya,”ungkap Kades Kepur Hasminudin.(07/10).
Hasminudin menambahkan, setelah nantinya team PUPR turun kelokasi serta nantinya segera dibangun, berharap warga masyarakat dapat mengawal serta kedepannya dapat menjaga dan merawatnya dengan baik, dan kami selaku Pemdes Kepur akan terus berupaya maksimal demi kepentingan untuk masyarakat,”tambahnya. (J.red).