Kado HUT Bhayangkara Ke-77 Isak Tangis Pecah “Andrew Lanrao” Kembali Bersama Keluarga

Muara Enim//Linksumsel-Isak tangis bercampur bahagia pecah, tatkala sang buah hati serta istri dan orangtua maupun keluarga hingga tetangga melihat kedatangan Andrew Lanrao (45) seorang penyandang disabilitas pulang ketanah kelahirannya usai merantau bertahun lamanya di Kupang Nusa Tenggara Barat (NTB).

Andrew Lanrao (46) merupakan warga Rambang Kecamatan Rambang Kabupaten Muara Enim, Kembalinya sosok seorang Andrew Lanrao yang saat itu merantau nekat menaiki kapal laut ke NTB sebagai tukang jahit bertahun lamanya tersebut, kini ia pulang berkumpul bersama keluarga tercinta, tentunya juga sebagai kado untuk Korps Kepolisian Republik Indonesia (Polri) dalam hal ini Polres Muara Enim Polda Sumsel, yang mana melalui kepeduliannya tersebut, Andrew Lanrao dapat berkumpul bersama keluarga tercintanya.

Dengan menggunakan mobil Patwal Lalulintas Polres Muara Enim tersebut, Andre Lanrao (46) dijemput dan dipertemukan dengan anak dan istri dan orangtua yang diwarnai Isak tangis bercampur bahagia, karena tidak menyangka sang Abah Andrew Lanrao (46) telah kembali.

Andrew Lanrao (46) merupakan penyandang disabilitas, beliau merantau ke Kupang NTB dari tahun 2020 menaiki kapal laut sendiri, mempunyai satu anak bernama Mario Zaki (11) dan Istri juga seorang penyandang disabilitas yakni bernama Prihati (37), setelah merantau tersebut, rencananya Andrew Lanrao (46) akan membuka usaha menjahit dan Vermak pakaian lagi di Rambang Kabupaten Muara Enim.

Sementara dalam bentuk kepedulian dalam melayani masyarakat yang memang sangat membutuhkan dan memang layak dibantu, baik itu bentuk sarana serta perhatian dan pengayoman kepada masyarakat tersebut, Kapolres Muara Enim Polda Sumsel AKBP Andi Supriadi, SIK, melalui Kasat Lantas Polres Muara Enim AKP Suwandi, SH, mengungkapkan, bahwa ini sudah menjadi suatu kewajiban dari kesatuan Kepolisian Lalulintas Polres Muara Enim untuk meringankan beban kepada warga, seperti seorang Andrew Lanrao (46) yang merupakan penyandang disabilitas.

Baca juga:  Judi Online Makin Meresahkan, Kapolsek Lembak Geledah Handphone Anggota

“Alhamdulilah bentuk kepedulian dalam mengayomi masyarakat ini sebagai kado di Hari Bhayangkara Ke-77 yang mana pada 1 Juli 2023 tepat hari jadi Bhayangkara Ke-77.

“Tidak ada kemewahan maupun euforia di hari jadi Bhayangkara Ke-77 ini, Selain memberikan yang terbaik untuk Negeri dan Jadilah Polisi yang selalu siap dan siap sedia dalam menjalankan tugas, karena tugas kita sebagai Polisi adalah Melindungi, dan Melayani masyarakat,” tutur Kapolres Muara Enim AKBP Andi Supriadi, SIK, didampingi Kasatlantas Polres Muara Enim AKP Suwandi,SH (02/07/2023). (jf)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *