Link Sumsel Sumber Informasi Independen
PALI//Linksumsel-Hujan dengan intensitas tinggi yang mengguyur wilayah Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) kembali memicu bencana alam. Kali ini, tanah longsor terjadi di kawasan Bukit Tudung, Kelurahan Talang Ubi Barat, Kecamatan Talang Ubi, pada Selasa (9/12/2025) sekitar pukul 19.00 WIB. Meski tidak menimbulkan korban jiwa, kejadian tersebut menyebabkan separuh bangunan rumah milik seorang staf kelurahan mengalami kerusakan parah.
Kapolsek Talang Ubi, AKP Ardiansyah, S.H, bersama anggota Polsek Talang Ubi langsung turun ke lokasi untuk melakukan monitoring dan pendataan pada pukul 23.00 WIB. Kegiatan ini melibatkan personel Unit Reskrim, SPKT, dan Intelkam Polsek Talang Ubi.
Rumah yang terdampak longsor diketahui milik Luluk (28), warga RT 01 RW 04 Bukit Tudung, yang bekerja sebagai staf Kelurahan Talang Ubi Barat. Saat kejadian, korban sedang berada di ruang tamu. Beruntung, ia tidak mengalami luka dan kini mengungsi ke rumah kerabat lantaran kondisi rumah sudah tidak layak huni.
Warga sekitar menjelaskan bahwa longsor terjadi secara tiba-tiba setelah hujan deras terus mengguyur wilayah tersebut dalam beberapa hari terakhir. Kondisi kontur tanah berbukit yang labil membuat tebing bergerak dan menimpa bagian rumah korban. Warga juga khawatir akan adanya longsor susulan yang berpotensi merusak sisa bangunan.
Kapolsek Talang Ubi menjelaskan bahwa pihaknya telah melakukan Pulbaket, dokumentasi kerusakan, serta berkoordinasi dengan Pemkab PALI, Kecamatan Talang Ubi, dan BPBD Kabupaten PALI untuk langkah penanggulangan. Selain itu, imbauan kepada masyarakat sekitar juga disampaikan agar tidak menempati rumah yang berpotensi membahayakan.
“Kami mengimbau warga yang terdampak maupun yang tinggal di sekitar titik rawan agar sementara waktu tidak menempati rumah yang berisiko dan segera mengungsi ke tempat aman. Keselamatan masyarakat menjadi prioritas utama,” ujar AKP Ardiansyah, S.H.
Dalam kesempatan tersebut, Kapolsek juga menyampaikan pesan dari Kapolres PALI, AKBP Yunar Hotma Parulian Sirait, S.H., S.I.K., M.I.K, yang menegaskan pentingnya kewaspadaan masyarakat di tengah cuaca ekstrem.
“Bapak Kapolres PALI menekankan kepada seluruh jajaran dan masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi bencana alam. Beliau menginstruksikan agar Polsek bersama instansi terkait bergerak cepat memberikan bantuan dan memastikan keamanan warga,” terang Kapolsek Talang Ubi.
Situasi monitoring berakhir pada pukul 23.30 WIB dengan kondisi aman dan terkendali. Sementara itu, proses penanganan dan pemantauan lanjutan akan terus dilakukan guna mencegah dampak lanjutan serta memastikan keselamatan warga sekitar.
“Kami menghimbau masyarakat untuk segera melapor apabila menemukan tanda-tanda pergerakan tanah maupun kejadian serupa, serta menjaga koordinasi dengan pemerintah setempat demi keamanan bersama,”pungkasnya.
