Palembang//Linksumsel-Pertemuan antara pengurus Presidium Rambang Lubai Lematang (RL2) dengan Calon Gubernur Sumsel Mawardi Yahya, Senin (29/07/2024) berlangsung hangat.
Ketua Presidium Calon Daerah Otonomi Baru (CDOB) Rambang Lubai Lematang (RL2) Usman Firiansyah, SH, didampingi Penasehat Presidium RL2 Kardiono, ketua Tapal Batas RL2 Median, serta para pengurus Presidium RL2 lainya, tentunya menyambut baik, karena sosok Mawardi Yahya tidak hanya mendukung penuh terbentuknya CDOB RL2 menjadi Daerah Otonomi Baru (DOB), namun, Mawardi Yahya juga berkomitmen mendorong agar CDOB RL2 segera disahkan di Pusat.
Lanjutnya, selain itu, apresiasi kepada Mawardi Yahya yang juga berkomitmen menyelesaikan permasalah yang terjadi ditengah masyarakat, terkait adanya hak rakyat yang memiliki sertifikat tanah yang diserobot pihak perusahaan, serta berkomitmen membangun infrastruktur jalan kebutuhan masyarakat.
“Ucapan terimakasihnya kepada bapak Mawardi Yahya, yang menerima kami secara baik, dan apresiasinya juga atas bantuan yang diberikan penyelesaian Peta Tapal Batas RL2 yang kini telah diterbitkan Topdam II/Sriwijaya,”ungkap Ketum RL2 Usman Firiansyah didampingi para pengurus Presidium RL2(29/07).
Dalam pertemuan bersama para pengurus Presidium RL2 dikediamannya di Kelurahan Gandus Palembang tersebut, Mawardi Yahya menegaskan, bahwa tidak ada alasan lagi CDOB RL2 tidak dimekarkan, bahkan dirinya saat menjabat Bupati Ogan Ilir tersebut, menjadi salah satu penggedor terbentuknya DOB Ogan Ilir, dan ditambah lagi saat itu sosok Gubernur Sumsel Ir Syahrial Oesman mendukung penuh terbentuknya DOB Ogan Ilir.
Lanjut Wak Uban sapaan akrabnya itu, namun, kita berharap segala persyaratannya segera dipenuhi, seperti syarat dukungan melalui kajian akademik yang disahkan oleh universitas dapat menunjang terbentuknya DOB, serta syarat lainnya juga secepatnya dipenuhi, dan berharap juga siapapun Bupatinya yang terpilih nanti, harus tetap mendukung usulan CDOB RL2.
“Tidak ada alasan apapun CDOB RL2 tidak mekar, dan jika terpilih mengemban amanah nanti, tidak ada masalah bagi saya, RL2 untuk tidak dimekarkan menjadi Kabupaten baru, “tegas Mawardi Yahya.
Dikatakan Mawardi, terimakasih atas kehadirannya berdiskusi dikediaman kami dari para pengurus Presidium RL2 membahas perkembangan usulan CDOB RL2, dan pada dasarnya jika saya dipercaya memimpin Provinsi Sumsel periode 2024 -2029, maka dipastikan CDOB RL2 menjadi Daerah Otonomi Baru (DOB), serta siap saya dorong ke Pusat.
“Ya, harus kita dorong RL2 menjadi Daerah Otonomi Baru (DOB), dan bukan omongan saja, karena semua itu butuh kemauan seorang pemimpin yang benar benar berkomitmen untuk kemaslahatan orang banyak,”tegas Mawardi lagi.
Ditambahkan Mawardi, bahwa belum hilang ingatan kita kepada sosok mantan Gubernur Sumsel Syahrial Oesman dan Alex Noerdin, yang salama menjabat Gubernur Sumsel telah banyak menorehkan prestasi yang membanggakan, Syahrial Oesman melalui perjuangan usulan DOB telah banyak daerah yang dimekarkan, serta prestasi Double Winner Team Sriwijaya FC maupun perubahan jalan Tanjung Api-Api, menjadi contohnya, dan Alex Noerdin melalui sekolah gratis dan berobat gratis serta pembangunan RLT maupun Penyelenggara Asean Games dan PON, menjadi contoh yang harus dikembangkan.
“Nah, apakah Sumsel tidak mau seperti itu lagi, melalui Mawardi dan Anita mari kita bangkitkan Sumsel Bersama ,”tutup Mawardi Yahya, yang mengaku atas pencalonan ini dirinya telah melakukan koreksi dan evaluasi. (j.red)