Muara Enim//Linksumsel-Hari ke 4 masyarakat karang raja tetap menjaga di jalan lintas untuk melakukan penyetopan mobil angkutan melintas di jalan raya di sebabkan beberapa hari yang lalu ada tumpahan batu bara berhamburan di jalan lintas dusun 5 desa karang raja Kecamatan Muara Enim Kabupaten Muara Enim Sumsel, Kamis (17/11/2022).
” Dengan rasa kekompakan masyarakat karang raja berjaga jaga di jalan menunggu kalau ada mobil angkutan batu bara yang melintas di jalan. Secara swadaya warga ada yang membantu memberikan minuman air mineral kopi dan makanan ringan kepada masyarakat agar supaya tidak merasa jenu atau ngantuk saat jaga jaga di pinggir jalan.
Dimalam ke 3 dini hari jam 02.30 wib ada kendaraan mobil tronton yang membandel ingin melaju kendaraannya dari Tanjung Enim menuju Muara Enim saat melintas tapi masyarakat bergerak langsung menyetop ternyata mobil tersebut bermuatan batu bara agar pengemudi mintak putar balik ke Tanjung Enim kembali.
” Disaat warga karang raja mempertanyakan kepada supir tronton mobil angkutan bara ini ya, ternyata dari perusahaan PT. MME (TERA) saat supir menjawab dengan tegas katanya” Ngapo pulo sudah tau dak boleh melintas masih pulo kami di suruh lewat.”ucap supir tronton.
Mengingat di 20 tahun yang lalu apa bila tidak ada mobil angkutan batu bara sepi di jalan dan para warga karang raja sering duduk di pinggir jalan malamkan hari ngobrol kosong, tapi kalau saat ini tidak bisa seperti dahulu jangankan duduk di pinggir jalan bisa kita di hantam truk angkutan bara saat melintas di desa karang raja.
Proses penyetopan di hari ke 4 masih tetap berlanjut, Alhamdulilah warga tidak ada yang kita inginkan seperti mau anarkis kepada pengemudi jalan.” Stop Mobil Batu Bara Melintas di jalan sebelum ada kesepakatan dengan masyarakat desa karang raja.