Link Sumsel Sumber Informasi Independen
PALI//Linksumsel-Keberadaan Proyek Pembangunan Sanitasi / Toilet di SDN 6 Penukal Utara Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) patut dikaji ulang, serta mendapatkan pemeriksaan.
Pasalnya, bahwa proyek yang bersumber dari dana APBD Kabupaten Pali Tahun 2025, serta disebut-sebut lagi terdapat proyek yang sama melalui dana APBN Tahun 2025 disalah satu sekolah dasar tersebut, justru menimbulkan kecemburuan sosial karena terungkap disekolah tersebut, siswa-siswinya sangat sedikit, padahal beberapa sekolah lainya banyak membutuhkan pembangunan sanitasi.
Aktifis pemerhati pembangunan Kabupaten Pali Aldi Taher mengungkapkan, keberadaan pembangunan WC tersebut kurang perencaan dan perlu dikaji ulang adanya kegiatan proyek melalui kegiatan Dinas Penddikan (Diknas) Kabupaten Pali atas pembangunan tersebut, serta pemeriksaan terhadap kegiatan proyek tersebut.
“Dari rencana tahap awal saja sudah adanya dugaan pilih-pilih proyek, meskinya lebih selektif lagi bagi penyelenggaraan kegiatan proyek tersebut, masih banyak sekolah lain membutuhkan yang memiliki siswa ratusan di Kecamatan Penukal Utara Pali ini,” beber Aldi.
Dikatakan Aldi, bahwa kegiatan proyek pembangunan sanitasi tersebut, pastinya menimbulkan kecemburuan sosial bagi sekolah lain, dan belum lagi kualitas pembangunanya yang diduga minimnya pengawasan tersebut, apakah hasilnya bisa bertahan lama serta memuaskan.
“Mendesak kepada unsur terkait untuk dapat dilakukan pengkajian ulang, serta juga dilakukan pemeriksaan menyeluruh atas kegiatan proyek tersebut,” tegas Aldi Taher, aktivis peduli pembangunan dan lingkungan di Kabupaten Pali tersebut.(05/12/2025).
Sementara hasil pemantauan dan investigasi dilokasi pembangunan proyek tersebut, diketahui melalui papan informasi atas proyek tersebut, kegiatan pembangunan toilet SDN 6 Penukal Utara dengan kontrak Rp.99.717.000,waktu pelaksana 45 hari,sumber dana APBD-P, Kabupaten Pali Tahun 2025, dengan Penyedia Cv.Anugerah Pali Sejahtera.
Sementara itu, sedangkan proyek pembangunan sanitasi lain yang disebut-sebut menggunakan dana APBN, tidak ditemukan papan proyek informasi.
Tidak ada keterangan maupun pernyataan resmi adanya kegiatan proyek pembangunan melalui dana APBD Pali, serta yang katanya juga proyek dan APBN ditempat yang sama.
Sementara itu Kadisdik PALI Harun,. S,.H saat di konfirmasi melalui pesan singkat WhatsAppnya, boss k ktr bae biso di jelaske oleh pak irwan atau kasi Saprasnyo maslah ini. Jawabnya. (j.red).
