Link Sumsel Sumber Informasi Independen
PALI//Linksumsel-Keberadaan jembatan akses masyarakat didesa Karang Agung Kecamatan Abab Kabupaten PALI, yang hanyut terbawa arus saat hujan deras beberapa bulan yang lalu akan segera dibangun.
Hal tersebut terungkap, ketika dilakukan koordinasi dan mediasi diruang Kantor Camat Abab antara pihak Pemdes Karang Agung, BPD, dan Team penggiat kontrol sosial, telah sepakat dan sependapat, bahwa keberadaan jembatan akses masyarakat didesa Karang Agung tersebut segera dibangun dalam waktu dekat ini.
Camat Abab Razullik, yang memfasilitasi rapat dalam pembahasan pembangunan jembatan tersebut, memerintah kan Kepala Desa (Kades) Karang Agung segera melakukan koordinasi bersama unsur terkait dengan menjemput bola perihal usulan pembangunan jembatan melalui anggaran tanggap darurat Kabupaten PALI, serta melaporkan perkembangannya,” terang Camat Abab Razullik Jum’at (26/07/24).
Ditambahkan Camat, meminta juga kepada pihak BPD Karang Agung agar dapat bersinergi dengan Pemdes serta masyarakat Karang Agung dan penggiat kontrol sosial, ikut bersama-sama andil membangun serta mengawasi proses pembangunan jembatan akses bagi masyarakat hingga berjalan lancar dan sukses.
“Adanya kekisruhan maupun kesalahan pahaman terkait adanya saling memberikan tanggapan di Medsos tersebut, mari semua kita jadikan hikmah, dan tidak ada persoalan yang tidak bisa diselesaikan melalui musyawarah, jika tujuannya demi masyarakat,” harap Camat.
Sementara Kepala Desa (Kades) Karang Agung Ali Wardana, mengungkapkan. bahwa pihak Pemdes Karang Agung mengucapkan terimakasih atas adanya masukkan dari penggiat kontrol sosial dan masyarakat terkait adanya permintaan masyarakat agar jembatan tersebut segera dibangun. dan dalam hal ini, pihak Pemdes telah berkoordinasi dengan unsur terkait segera melakukan pembangunan jembatan melalui anggaran tanggap darurat.
“Pihak Pemdes Karang Agung segera menjemput bola, dan terkait adanya persoalan yang ada saat ini, hanya karena terdapat diskomunikasi saja, ” ucap Kades Ali Wardana.
Dikatakan Kades, bahwa permintaan masyarakat segera kita bangun jembatan yang hanyut terbawa arus sepanjang lebih kurang 20 meter itu, dan pembangunan juga melibatkan pihak dinas PUPR PALI agar nantinya kualitas jembatan diharapkan menjadi bagus,” ujar Ali Wardana, yang mengajak masyarakat saling berangkulan kembali.
Sementara pihak penggiat kontrol sosial Kaisar Napoleon yang mewakili masyarakat Karang Agung tersebut, mengapresiasi kepada semua pihak yang pada akhirnya tujuan dilakukan rapat koordinasi tersebut. demi untuk masyarakat, namun. kami sebagai penggiat kontrol sosial mengharapkan, agar dalam menggunakan serta memberikan komentar di Medsos untuk lebih bijak, dan juga lebih mengedepankan etika, karena semua itu pada hakekatnya yang kita lakukan demi kemaslahatan.
“Hasil mediasi dan koordinasi yang difasilitasi Pak Camat, tentunya dapat menjadikan sinergi kita semakin kompak, dan permintaan maaf dari kami, jika kritikan kami terlalu pedas, dan itu saya lakukan karena demi menyerap aspirasi masyarakat yang menyampaikan kepada kami selaku penggiat kontrol sosial,” Pungkas Kaisar Napoleon. (j.red)
